RAHMAT

Palpasi (perabaan) Nadi

Posted by romansah pada Februari 11, 2009

Diagnosa penyakit melalui kaedah perabaan (palpasi) nadi telah lama dikenal oleh manusia bahkan telah dilakukan sejak zaman dahulu khususnya dalam teknik-teknik pengobatan tradisional dari China.

Malului teknik perabaan (palpasi) seorang ahli pengobatan China meyakini dapat memperoleh data dan informasi mengenai panas – dingin, kerlas – lembek, sakit – tidak sakit beserta lokasinya.

Nadi timbul akibat jantung mendorong darah di dalam nadi, karena itu gerakan nadi berhubungan langsung dengan jantung.  Denyutan nadi juga berhubungan dengan organ-organ tubuh lain, seperti paru-paru, limpa, lambung, hati dan ginjal.

Perabaan dapat dilakukan baik pada pergelangan tangan kanan maupun kiri.  Masing-masing menunjukkan organ yang berbeda.  Nadi pada pergelangan tangan kanan bagian dalam (profundal) menunjukan organ paru-paru (pada jari telunjuk), limpa (pada jari tengah), otot pembungkus jantung (pada jari manis).  Sedangkan pada bagian luar (superficial) menunjukan organ usus besar (pada jari telunjuk), lambung (pada jari tengah), dan three energizer (pada jari manis).

Adapun nadi pada pergelangan tangan kiri bagian dalam menunjukan organ jantung (pada jari telunjuk), hati (pada jari tengah), ginjal (pada jari manis).  Sedangkan pada pergelangan tangan kiri bagian dalam menunjukan organ usus kecil (pada jari telunjuk), kandung ampedu (pada jari tengah) dan kandung kemih (pada jari manis).

Tinggalkan komentar